Tentara Nasional Indonesia

Menjadi prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) bukan hanya sebuah profesi, tetapi juga panggilan jiwa untuk mengabdi kepada bangsa dan negara. Bagi pemuda dan pemudi yang memiliki semangat juang, keberanian, serta disiplin tinggi, kesempatan untuk bergabung dengan TNI AD kini terbuka lebar. Pendaftaran resmi telah dibuka untuk tiga jalur utama, yaitu Tamtama, Bintara, dan Taruna Akademi Militer (Akmil). Setiap jalur memiliki persyaratan khusus yang harus dipenuhi oleh calon pendaftar.

Proses seleksi penerimaan TNI AD sangat ketat dan kompetitif. Setiap calon prajurit akan diuji baik dari segi fisik, akademik, maupun mental untuk memastikan mereka memenuhi standar yang ditetapkan. Oleh karena itu, persiapan yang matang sangat diperlukan, mulai dari latihan fisik, peningkatan wawasan, hingga kesiapan mental dan disiplin diri.

Jika Anda memiliki cita-cita untuk menjadi bagian dari pertahanan negara dan ingin mendapatkan pengalaman serta pembelajaran yang luar biasa, inilah saatnya mengambil langkah maju. Simak informasi lengkap mengenai syarat dan tahapan pendaftaran prajurit TNI AD berikut ini.

Pendaftaran Prajurit TNI AD: Tamtama, Bintara, dan Taruna Akmil

Bagi pemuda-pemudi yang memiliki semangat juang tinggi dan ingin mengabdi untuk Indonesia, kini saatnya bergabung menjadi bagian dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD). Pendaftaran prajurit TNI AD resmi dibuka untuk tiga jalur utama, yaitu Tamtama, Bintara, dan Taruna Akmil.

1. Tamtama TNI AD

Persyaratan umum yang harus dipenuhi antara lain:

• Warga Negara Indonesia

• Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan menganut salah satu agama resmi di Indonesia atau sebagai penghayat kepercayaan

• Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945

• Berusia antara 17 tahun 9 bulan hingga 22 tahun pada saat dimulainya pendidikan

• Tidak memiliki catatan kriminal dari Kepolisian Republik Indonesia

• Sehat secara jasmani dan rohani, serta tidak menggunakan kacamata

• Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan keputusan hukum tetap

2. Bintara TNI AD

Kriteria umum calon Bintara TNI AD sebagai berikut:

• Merupakan Warga Negara Indonesia

• Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai agama yang dianut

• Loyal kepada NKRI dengan dasar Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945

• Usia minimum 17 tahun 9 bulan dan maksimum 22 tahun pada saat pendidikan dimulai

• Tidak memiliki riwayat tindak kriminal yang dibuktikan secara resmi

• Dalam kondisi sehat fisik dan mental, serta tidak berkacamata

• Tidak sedang menjalani atau terkena sanksi hukum yang menghilangkan hak untuk menjadi prajurit

3. Taruna Akmil (Akademi Militer)

Calon Taruna Akmil wajib memenuhi syarat berikut:

• Warga Negara Indonesia berjenis kelamin pria, bukan anggota aktif TNI, Polri, atau PNS

• Memiliki iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta menganut agama resmi atau kepercayaan yang diakui

• Setia pada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945

• Sehat jasmani dan rohani, bebas dari narkoba, serta tidak memakai kacamata

• Usia maksimal 22 tahun saat pendidikan dimulai

• Tinggi badan minimal 163 cm dengan berat badan proporsional

• Tidak memiliki tato maupun tindik (kecuali karena alasan adat atau agama)

• Tidak memiliki catatan kriminal dari kepolisian

• Tidak berlaku bagi yang hanya memiliki Akta Lahir dan KK tunggal

• Belum pernah menikah dan bersedia tidak menikah selama masa pendidikan

• Tidak menggunakan nilai remedial (bagi yang masih mengikuti Ujian Nasional)

• Lulusan SMA/MA jurusan IPA atau mengikuti Kurikulum Merdeka

• Jika belum memiliki KTP, dapat menunjukkan KIA atau surat keterangan identitas

• Domisili minimal satu tahun berlaku khusus untuk peserta dari Papua

• Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP)

• Wajib membawa surat keterangan bebas narkoba dan hasil tes kesehatan dari rumah sakit

• Siap ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia

• Memiliki kartu BPJS dan wajib dibawa saat pelaksanaan seleksi

• Siap mematuhi seluruh aturan dan menerima segala risiko akibat kelalaian atau kesalahan pribadi

Siapkan Dirimu dari Sekarang

Proses seleksi prajurit TNI AD sangat ketat dan kompetitif. Agar peluang lolos semakin besar, mulai siapkan dirimu dengan:

• Melatih fisik secara konsisten

• Belajar soal-soal akademik yang mungkin diujikan

• Menjaga kesehatan tubuh dan pola makan

• Membangun mental dan kedisiplinan diri sejak dini

Kesempatan untuk mengabdi pada negara sebagai prajurit TNI AD kini terbuka lebar. Jadilah bagian dari garda terdepan yang menjaga kedaulatan Indonesia!